A tsunami hit Pandeglang and South Lampung district on Saturday night (22/12/2018). By Sunday afternoon, National Disaster Management Agency (BNPB) command post record 222 casualties, 843 people injured and 28 people missing. (source: https://bnpb.go.id/korban-tsunami-di-selat-sunda-terus-bertambah-222-orang-meninggal-dunia-843-orang-luka-luka-dan-28-orang-hilang).
This mapping task aimed at completing previous mapping effort in the region in term of mapping building footprint and road network in the areas.
Created by Iyan - Updated - Priority: highPada tanggal 28 September 2018, pukul 17:02:44 WIB telah terjadi gempa bumi dengan magnitudo 7,4 SR pada koordinat 0.22 LS dan 119.89 BT, dengan kedalaman 11 km, dan berjarak 26 km dari Utara Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah. Gempa bumi ini memicu terjadinya tsunami di Pantai Talise, Kota Palu, dan Pantai Donggala. Gempa bumi ini telah menyebabkan lebih dari 2.000 orang meninggal dunia dan 680 orang hilang (BNPB, 11 Oktober 2018).
Palang Merah Indonesia (PMI) telah mengumpulan data lapang dan melakukan pemotretan udara dengan drone (UAV) untuk beberapa wilayah yang terdampak tsunami. Pemetaan ini bertujuan untuk membantu PMI dan stakeholder lainnya dalam mengelola kamp pengungsi bagi penyintas gempa bumi, tsunami dan likuefaksi di Sulawesi Tengah.
Created by Dedijunadi - Updated - Priority: mediumPada tanggal 28 September 2018, pukul 17:02:44 WIB telah terjadi gempa bumi dengan magnitudo 7,4 SR pada koordinat 0.22 LS dan 119.89 BT, dengan kedalaman 11 km, dan berjarak 26 km dari Utara Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah. Gempa bumi ini memicu terjadinya tsunami di Pantai Talise, Kota Palu, dan Pantai Donggala. Gempa bumi ini telah menyebabkan lebih dari 2.000 orang meninggal dunia dan 680 orang hilang (BNPB, 11 Oktober 2018).
Palang Merah Indonesia (PMI) telah mengumpulan data lapang dan melakukan pemotretan udara dengan drone (UAV) untuk beberapa wilayah yang terdampak tsunami. Pemetaan ini bertujuan untuk membantu PMI dan stakeholder lainnya dalam mengelola kamp pengungsi bagi penyintas gempa bumi, tsunami dan likuefaksi di Sulawesi Tengah.
Created by Dedijunadi - Updated - Priority: mediumPada tanggal 28 September 2018, pukul 17:02:44 WIB telah terjadi gempa bumi dengan magnitudo 7,4 SR pada koordinat 0.22 LS dan 119.89 BT, dengan kedalaman 11 km, dan berjarak 26 km dari Utara Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah. Gempa bumi ini memicu terjadinya tsunami di Pantai Talise, Kota Palu, dan Pantai Donggala. Gempa bumi ini telah menyebabkan lebih dari 2.000 orang meninggal dunia dan 680 orang hilang (BNPB, 11 Oktober 2018).
Palang Merah Indonesia (PMI) telah mengumpulan data lapang dan melakukan pemotretan udara dengan drone (UAV) untuk beberapa wilayah yang terdampak tsunami. Pemetaan ini bertujuan untuk membantu PMI dan stakeholder lainnya dalam mengelola kamp pengungsi bagi penyintas gempa bumi, tsunami dan likuefaksi di Sulawesi Tengah.
Created by Dedijunadi - Updated - Priority: mediumPada tanggal 28 September 2018, pukul 17:02:44 WIB telah terjadi gempa bumi dengan magnitudo 7,4 SR pada koordinat 0.22 LS dan 119.89 BT, dengan kedalaman 11 km, dan berjarak 26 km dari Utara Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah. Gempa bumi ini memicu terjadinya tsunami di Pantai Talise, Kota Palu, dan Pantai Donggala. Gempa bumi ini telah menyebabkan lebih dari 2.000 orang meninggal dunia dan 680 orang hilang (BNPB, 11 Oktober 2018).
Palang Merah Indonesia (PMI) telah mengumpulan data lapang dan melakukan pemotretan udara dengan drone (UAV) untuk beberapa wilayah yang terdampak tsunami. Pemetaan ini bertujuan untuk membantu PMI dan stakeholder lainnya dalam mengelola kamp pengungsi bagi penyintas gempa bumi, tsunami dan likuefaksi di Sulawesi Tengah.
Created by Dedijunadi - Updated - Priority: mediumPada tanggal 28 September 2018, pukul 17:02:44 WIB telah terjadi gempa bumi dengan magnitudo 7,4 SR pada koordinat 0.22 LS dan 119.89 BT, dengan kedalaman 11 km, dan berjarak 26 km dari Utara Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah. Gempa bumi ini memicu terjadinya tsunami di Pantai Talise, Kota Palu, dan Pantai Donggala. Gempa bumi ini telah menyebabkan lebih dari 2.000 orang meninggal dunia dan 680 orang hilang (BNPB, 11 Oktober 2018).
Palang Merah Indonesia (PMI) telah mengumpulan data lapang dan melakukan pemotretan udara dengan drone (UAV) untuk beberapa wilayah yang terdampak tsunami. Pemetaan ini bertujuan untuk membantu PMI dan stakeholder lainnya dalam mengelola kamp pengungsi bagi penyintas gempa bumi, tsunami dan likuefaksi di Sulawesi Tengah.
Created by Dedijunadi - Updated - Priority: mediumPada tanggal 28 September 2018, pukul 17:02:44 WIB telah terjadi gempa bumi dengan magnitudo 7,4 SR pada koordinat 0.22 LS dan 119.89 BT, dengan kedalaman 11 km, dan berjarak 26 km dari Utara Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah. Gempa bumi ini memicu terjadinya tsunami di Pantai Talise, Kota Palu, dan Pantai Donggala. Gempa bumi ini telah menyebabkan lebih dari 2.000 orang meninggal dunia dan 680 orang hilang (BNPB, 11 Oktober 2018).
Palang Merah Indonesia (PMI) telah mengumpulan data lapang dan melakukan pemotretan udara dengan drone (UAV) untuk beberapa wilayah yang terdampak tsunami. Pemetaan ini bertujuan untuk membantu PMI dan stakeholder lainnya dalam mengelola kamp pengungsi bagi penyintas gempa bumi, tsunami dan likuefaksi di Sulawesi Tengah.
Created by Dedijunadi - Updated - Priority: mediumPada tanggal 28 September 2018, pukul 17:02:44 WIB telah terjadi gempa bumi dengan magnitudo 7,4 SR pada koordinat 0.22 LS dan 119.89 BT, dengan kedalaman 11 km, dan berjarak 26 km dari Utara Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah. Gempa bumi ini memicu terjadinya tsunami di Pantai Talise, Kota Palu, dan Pantai Donggala. Gempa bumi ini telah menyebabkan lebih dari 2.000 orang meninggal dunia dan 680 orang hilang (BNPB, 11 Oktober 2018).
Palang Merah Indonesia (PMI) telah mengumpulan data lapang dan melakukan pemotretan udara dengan drone (UAV) untuk beberapa wilayah yang terdampak tsunami. Pemetaan ini bertujuan untuk membantu PMI dan stakeholder lainnya dalam mengelola kamp pengungsi bagi penyintas gempa bumi, tsunami dan likuefaksi di Sulawesi Tengah.
Created by Dedijunadi - Updated - Priority: mediumPada tanggal 28 September 2018, pukul 17:02:44 WIB telah terjadi gempa bumi dengan magnitudo 7,4 SR pada koordinat 0.22 LS dan 119.89 BT, dengan kedalaman 11 km, dan berjarak 26 km dari Utara Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah. Gempa bumi ini memicu terjadinya tsunami di Pantai Talise, Kota Palu, dan Pantai Donggala. Gempa bumi ini telah menyebabkan lebih dari 2.000 orang meninggal dunia dan 680 orang hilang (BNPB, 11 Oktober 2018).
Palang Merah Indonesia (PMI) telah mengumpulan data lapang dan melakukan pemotretan udara dengan drone (UAV) untuk beberapa wilayah yang terdampak tsunami. Pemetaan ini bertujuan untuk membantu PMI dan stakeholder lainnya dalam mengelola kamp pengungsi bagi penyintas gempa bumi, tsunami dan likuefaksi di Sulawesi Tengah.
Created by Dedijunadi - Updated - Priority: medium
OSM Tasking Manager is a mapping tool designed and built for the Humanitarian OSM Team collaborative mapping. The purpose of the tool is to divide up a mapping job into smaller tasks that can be completed rapidly. It shows which areas need to be mapped and which areas need the mapping validated.
This approach facilitates the distribution of tasks to the various mappers in a context of emergency. It also permits to control the progress and the homogeinity of the work done (ie. Elements to cover, specific tags to use, etc.).